Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek – Motivator Edukasi > Artikel Edukasi > Bangun Branding Melalui Blogging dan Media Sosial bersama Namina AB Ibnu Solihina

– Terima kasih kepada Om Jay yang telah memberikan saya kesempatan untuk kelima belas kalinya menyampaikan materi “Membangun Branding Melalui Blog dan Media Sosial”, terima kasih juga kepada moderator yang memimpin diskusi kita dalam workshop menulis online ini.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Saya harap Anda dalam keadaan sehat dan diberkati selalu. Senang sekali saya bisa bertemu dengan Bapak dan Ibu Guru malam ini dalam kegiatan yang luar biasa ini. Saya juga mengapresiasi Bapak dan Ibu Guru, di tengah kesibukan masing-masing, masih menyempatkan diri untuk belajar bersama di forum ini.

20 Cara Memasarkan Produk Melalui Media Sosial Secara Online Dengan Tepat

Pendiri, ayah dari empat anak @anakwithoutgadget, dosen seminar orang tua, konsultan branding sekolah, dan blogger pendidikan. Untuk mengenal saya lebih dekat, Bapak dan Ibu Guru dapat mencari nama saya di Google. Atau bisa membuka link berikut https:///index.php/2015/08/29/profil-namin-ab-ibnu-solihin/

Saya juga telah mendistribusikan lebih dari 250 materi pendidikan secara gratis di slideshare.net, yang dapat dilihat lebih dari setengah juta kali setiap tahun dan diunduh sekitar 7 ribu kali. Tautannya sebagai berikut https://www.slideshare.net/mobile/naminschoolakhlak

Kita bisa berteman melalui media sosial saya, Instagram @com, @anaktidakgadget. Saya juga membagikan aktivitas saya di saluran YouTube Education Motivator Com.

Saya mulai ngeblog pada tahun 2007, melalui blogspot.com, kemudian saya menulis untuk mengisi waktu luang saat istirahat. Tulisan di blognya juga masih sangat beragam, bahkan luapan-luapannya lebih jujur. Jadi, saat pertama kali saya ngeblog, saya tidak punya impian atau cita-cita, yang penting bersenang-senang saja dan menjadikan waktu liburan saya lebih bermanfaat.

Strategi Pemasaran: Cara Efektif Meningkatkan Penjualan Anda

Bapak dan Ibu Guru, saya sudah membuat lebih dari 10 blog melalui blogspot.com, sebagian besar blog tersebut sudah saya hapus dan ada juga yang belum terhapus karena saya lupa username dan password, begitu banyak blog yang saya buat.

Hingga akhirnya sekitar tahun 2013 saya menemukan guraru.org, sebuah blog berisi guru-guru kreatif dengan konten edukasi yang sangat menarik. Setiap tahun, Guraru.org juga memberikan penghargaan kepada blogger guru yang menonjol. Pemenangnya antara lain yang telah menyelesaikan materi sebelumnya yaitu Bapak Agus Sampurno dengan Brand Guru Kreatifnya, Om Jay Wijaya Kusuma dengan Brand Guru Bloggernya, dan Bang Dedi. Dwitagama. Blog guraru.org masih eksis, namun aktivitas forum menulis sudah tidak ramai lagi.

Dari sesekali ngeblog, saya mulai memiliki ketertarikan pada berbagai hal melalui menulis di blog sosial dan blog pribadi. Berbekal keinginan untuk menulis lebih baik, pada tahun 2013 saya akhirnya memberanikan diri untuk mengikuti program Teacher Writing Camp kelas 3 yang dimulai oleh Paman Jay dan teman-teman.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Pada tahun 2014, saya dan Om Jay serta teman-teman memulai Komunitas Sejuta Guru Blogging, pada tahun 2014-2015. Komunitas Sejuta Guru Blogging telah memberikan pelatihan blogging guru gratis untuk guru-guru di Jabodetabek. Kami memulai program ini untuk mendorong para guru menulis dan menggunakan Internet dan teknologi untuk pembelajaran. Selain itu, kami juga mempunyai mimpi agar para guru dapat berkontribusi aktif menjadi produser digital dengan menulis konten pendidikan setiap hari.

Cara Mempromosikan Merek Anda Di Luar Media Sosial

Ya, sudah saatnya guru menjadi produsen digital, bukan lagi konsumen digital. Karena seperti yang kita pahami saat ini, setiap hari banyak sekali konten-konten pornografi yang bisa menjadi monster dan predator yang sangat menakutkan, hingga bisa menyerang orang dewasa apalagi anak-anak. Indonesia merupakan salah satu negara dengan akses pornografi terbesar di dunia, dan kondisi tersebut dapat menghancurkan masa depan generasi suatu bangsa. Itulah peran kami sebagai guru, kami membantu menyelamatkan generasi bangsa dengan menciptakan konten pendidikan yang kreatif.

Pada tahun 2014, saya juga mulai membangun branding melalui blog. Anda dapat membaca tentang perjalanan branding saya di profil saya pada tautan di atas. Singkatnya, www.akhirnya saya luncurkan pada tahun 2015, semua konten tertulis berisi berbagai jenis program pelatihan yang saya tawarkan.

Sebelum membuat website, saya banyak berbagi ide saya tentang pendidikan di blog https://motivatorkreatif.wordpress.com Membangun brand memang tidak mudah, tapi kalau kita serius insya Allah mudah.

Membangun branding juga harus sejalan dengan keahlian kita. Jangan mencoba membangun merek tertentu tetapi tidak memiliki pengetahuan. Membangun branding melalui blogging juga perlu konsisten dengan kepribadian kita di blog, media sosial, dan segala aktivitas yang kita lakukan.

Kenapa Akun Media Sosial Penting Untuk Bisnis B2b Anda?

Menulis konten blog kreatif yang selaras dengan branding kita adalah hal yang wajib dilakukan. Misalnya, jika Anda ingin dikenal sebagai pakar di bidang pendidikan, sebaiknya Anda konsisten menulis hal-hal yang berkaitan dengan isu tersebut. Hingga akhirnya orang berbicara tentang “Sang Motivator Pendidikan” akhirnya akan teringat “Namin AB Ibnu Solihin”. Ini hanyalah sebuah contoh

Namun jika anda penasaran coba lakukan pencarian di Google dengan kata kunci “Motivator Pendidikan”, “Pembicara Seminar Parenting”, “Motivator Siswa”. Menurutmu siapa yang akan kamu temui?

Menulis dan membangun branding membawa saya ke seluruh Indonesia, saya telah menyelesaikan pelatihan di setidaknya lebih dari 300 institusi, sejak tahun 2014 hingga sekarang. Seluruh materi branding saya bagikan melalui blog dan media sosial melalui link di bawah ini, dalam bentuk slide workshop dan video.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Kita sering mendengar istilah brand dan branding, walaupun terkesan mirip namun sebenarnya mempunyai perbedaan. Merek adalah merek yang dihasilkan melalui branding, lalu apa itu branding?

Dasar-dasar Social Media Management

Branding adalah suatu proses atau strategi yang dilakukan untuk membangun hubungan dengan pembaca blog atau media sosial kita.

2. Isilah konten blog dan media sosial dengan artikel-artikel yang berhubungan dengan dunia pendidikan, agar segmentasinya jelas, sehingga pembaca yang akan berkunjung adalah yang membutuhkan konten tersebut.

Jika kita sudah berhasil membangun branding, maka sebagai wirausaha kita juga akan membangun branding secara personal, sehingga dikenal dengan istilah personal branding. Penonton akan mengenali brand kita, cara kita berbicara, perilaku kita di seminar, dan cara kita berpakaian.

Personal branding dari brand yang kita miliki, tahukah websitenya, oh saya tahu itu milik Pak Namin AB Ibnu Solihin.

Hindari 5 Kesalahan Ini Dalam Membangun Brand Positioning!

Oh iya, kalau ingin membangun branding, sekali lagi banyak hal yang harus dilakukan secara total, antara lain nama, email, contoh: [email protected]

Oke sob, langkah selanjutnya adalah menantang sobat untuk bisa membangun brand sendiri melalui blogging dan media sosial, silahkan lengkapi bagian di bawah ini: Business Insights / Branding / Social Selling: Cara Menggunakan Instagram untuk Membangun Brand Awareness dan Jualan

Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan digital. Dengan menggunakan media sosial, kita dapat membangun kesadaran merek, menemukan audiens baru, dan bahkan menutup penjualan.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Namun dari semua platform media sosial, Instagram telah menjadi salah satu yang paling bernilai bagi pemasar. Dengan kemampuannya menjual produk secara langsung melalui postingan yang disertai tag belanjaan, Instagram telah menjadi saluran penjualan yang kredibel. .

Peluang Dan Tantangan: Etika Penggunaan Media Sosial Oleh Perusahaan

Jika Anda seorang pebisnis atau pemilik tunggal yang ingin memulai bisnis, panduan singkat ini cocok untuk Anda. Baca terus untuk mengetahui tips dan wawasan tentang penjualan media sosial.

Hal pertama yang perlu diketahui: Pengguna Instagram adalah manusia, sama seperti Anda dan saya. Artinya, mereka merespons konten yang tampaknya dibuat oleh audiensnya (manusia) dan secara khusus ditujukan untuk orang-orang seperti mereka.

Di sinilah personalisasi berperan. Menurut TechTarget, personalisasi adalah “cara untuk memenuhi kebutuhan pelanggan secara lebih efektif dan membuat interaksi lebih cepat dan mudah, sehingga meningkatkan kepuasan pelanggan dan kemungkinan kunjungan berulang.”

Pada dasarnya, ini berarti Anda sebagai pebisnis perlu secara aktif melihat siapa target pelanggan Anda dan juga siapa target audiens Anda di Instagram.

Cara Meningkatkan Brand Awareness Melalui Media Sosial

Untungnya, jika Anda memiliki akun bisnis Instagram (yang harus Anda lakukan jika ingin meningkatkan kesadaran merek untuk bisnis Anda), Anda dapat menggunakan aplikasi Instagram itu sendiri untuk melihat semua jenis data tentang basis Anda saat ini, seperti: usia hingga lokasi dan lagi .

Setelah Anda memiliki beberapa informasi dasar tentang pengikut Instagram Anda, inilah saatnya memikirkan jenis konten apa yang akan mereka sukai.

Atau, jika pengikut Anda saat ini berbeda dengan target audiens toko Anda, pertimbangkan bagaimana Anda dapat mengubah jenis konten yang ingin Anda buat agar tetap berhubungan dengan target audiens Anda.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Ada banyak cara berbeda untuk melakukan hal ini, mulai dari menghadirkan wajah yang lebih muda hingga menangani demografi yang lebih muda secara lebih langsung, hingga mengubah tampilan dan nuansa akun secara keseluruhan.

Contoh Resume Manajer Pemasaran Digital (panduan Gratis)

Salah satu hal terbaik tentang Instagram adalah banyaknya ruang yang tersedia untuk variasi, kreativitas, dan ekspresi diri. Namun sayangnya, hal ini juga berarti bahwa platform yang ada bisa sangat banyak, terutama jika Anda tidak memiliki pengalaman dalam desain grafis atau fotografi.

Namun menemukan nuansa yang tepat untuk kehadiran suatu produk di Instagram dapat memberikan banyak manfaat bagi kesadaran merek secara keseluruhan.

Idealnya, Instagram harus menjadi perpanjangan dari merek Anda sendiri, jadi ketika memikirkan tampilan Instagram yang Anda inginkan, penting untuk fokus pada hal-hal seperti logo, situs web, atau bahkan fitur desain yang ada saat ini.

Jika Anda ingin mengembangkan Instagram secara organik dari skema warna yang ada, pilihan font, dan desain estetika umum.

Langkah Menuju Sukses

Luangkan waktu beberapa menit untuk memikirkan penampilan Anda saat ini: apa yang Anda sukai dan apa yang menurut Anda dapat Anda tambahkan?

Bagaimana Anda menggambarkan tampilan merek tersebut? Dari sana, Anda dapat bermain-main dengan menambahkan postingan grid, serta cerita dan fitur Instagram lainnya yang Anda rasa sesuai dengan apa yang sudah Anda miliki dan menarik untuk merek Anda.

Anda juga tidak perlu takut untuk mencari inspirasi dari orang lain. Ada jutaan akun yang dikurasi dengan baik yang memberikan inspirasi palet warna, gaya fotografi (datar, lanskap, foto produk), dan bahkan deskripsi.

Menggunakan Media Sosial Untuk Membangun Merek

Penting juga untuk melihat pesaing. Pikirkan tentang nama-nama terbesar di industri atau vertikal spesifik Anda dan periksa situs mereka. Lebih baik lagi, ikuti mereka untuk tetap mengikuti tren industri saat ini dan menunjukkan niat baik kepada perusahaan lain selama prosesnya.

Social Media Marketing: Pengertian & Strategi Memanfaatkannya

Setelah Anda memiliki semua inspirasi gaya, analisis,

Artikel Terkait

Leave a Comment